Contoh Laporan Penjualan yang Benar

Contoh Laporan Penjualan Yang Benar Salah satu indikator sebuah bisnis berjalan adalah adanya laporan penjualan yang rinci. Laporan penjualan yang rinci mampu menjadi bukti bahwa faktor-faktor sukses bisnis yang dilakukan telah membuahkan hasil, yaitu sebuah usaha atau ikhtiar yang berkelanjutan. Keberhasilan dalam bisnis tidak hanya diartikan sebagai untung finansial dalam jumlah banyak , namun justru sebuah bisnis yang baru dibuka atau dirintis bisa dikatakan berhasil adalah ketika faktor-faktor penyukses bisnis sudah diterapkan. Sekalipun hasilnya belum optimal, itu wajar, butuh proses. Dan menikmati aliran proses inilah yang dinamakan berhasil. Nah, pada ujung evaluasi, laporan penjualan yang benar, yaitu yang rinci, valid, dan jujur, adalah sangat penting.

 Untuk menuliskan laporan penjualan yang benar, sudah seharusnya ada beberapa faktor sukses bisnis yang dilakukan beserta tercapainya target pada indikator keberhasilan program yang direncanakan. Sebelumnya, mari kita tuliskan faktor sukses bisnis menurut Jab B. King untuk sebuah bisnis yang baru dimulai, untuk bisnis apapun:

1. Jual setiap unit produk dengan keuntungan. Berpikirlah bagaimana cara agar terjadi pembukuan keuntungan tiap penjualan satu unit produk, apakah perlu mengurangi biaya atau menaikkan harga jual. 
2. Teruskan untuk mengurangi biaya overhead. Ini harus dilakukan secara berkelanjutan. Biaya dapat dikurangi dengan cara meninjau ulang asuransi, mengurangi ketergantungan pada konsultan dan penyedia jasa dari luar, atau mengurangi barang habis pakai dan perlengkapan yang tidak diperlukan. 3. Mengembangkan produk baru sambil mempertahankan kualitas produk yang sudah ada. 
3. Temukan dan pertahankan pelanggan. Hukum Pareto atau hukum 80-20 menyatakan bahwa 80 persen dari bisnis akan didapatkan dari 20% pelanggan. 
4. Ciptakan dan pertahankan kepuasan pelanggan. Ini adalah kunci sukses bisnis. Nah, contoh laporan penjualan yang benar adalah yang menyajikan pencapaian target sesuai time table rencana yang telah dibuat. 

Bentuknya seperti apa, tentunya ini cukup mudah, karena setiap kebutuhan evaluasi penjualan, maka disitulah perlu dibuat laporan tertulisnya yang sebisa mungkin dengan bukti. Beberapa orang mungkin memilih dibantu dengan software atau aplikasi laporan penjualan untuk mempermudah.

Membuat laporan penjualan memang sangat penting, selain mampu menunjukkan indikator keuntungan, juga mampu menunjukkan jumlah transaksi dan jumlah pengunjung di toko kita. Laporan Penjualan yang dibuat dengan software tentunya lebih mudah, itulah mengapa indomaret dan alfamart menggunakannya.

Adanya software akan mampu membuat laporan penjualan toko hanya dalam waktu kurang dari 1 menit. Tinggal klik maka laporan akan tersaji. Hal ini akan memudahkan kita memanajemen toko, bahkan bisa di delegasikan ke karyawan.

Berikut laporan penjualan yang di generate dari software indoretail, mampu membuat laporan penjualan beradasar periode waktu (bisa hari,minggu, bulan, tahun)., laporan penjualan beradasarkan barang, laporan penjualan berdasarkan pelanggan, laporan penjualan perkasir. Untuk demo softwarenya dapat di DOWNLOAD DISINI